![]() |
Bagaimana menyebutkan 5 ekor kucing dalam bahasa Jepang?? |
Dalam
mempelajari bahasa Jepang, para pembelajar, khususnya pembelajar dari
Indonesia, sering keliru dalam beberapa hal. Namun, hal yang menarik adalah
ketika orang sudah mengasosiasikan bahasa ibunya dengan bahasa Jepang.
Barangkali bisa benar dalam beberapa hal, hanya bisa juga salah dalam banyak
hal. Ketika menanyakan sekarang jam berapa, tidak bisa dikatakan dengan今 幾ら時? (ima ikura ji?), karena orang Jepang menanyakan hal
tersebut dengan kata ‘sekarang jam apa?’
mungkin seperti dalam bahasa Inggis, ‘what
time is it?’. Contoh lainnya, ketika ingin menggunakan kata jumlah, dalam
bahasa Indonesia, seperti tidak ada masalah dengan kata umum yang biasa dipakai
untuk banyak hal yaitu kata ‘buah’,
yaitu kata 1 buah, 2 buah, dan
seterusnya. Istilah ini kita kenal dengan ‘transfer
negatif’.
Bahasa
Jepang juga mempunyai sebuah kata yang umum dipakai, yaitu kata 一つ(hitotsu)
yang bermakna ‘buah’, sama dengan
bahasa Indonesia. Namun, bahasa Jepang mempunyai kata-kata jumlah yang lebih
lazim digunakan dibanding kata一つ(hitotsu). Ketika mengatakan kata jumlah
dalam kata 2 ekor gajah, beda dengan
mengatakan kata jumlah 2 ekor kucing.
Lalu bagaimana kata-kata jumlah yang lazim digunakan dalam bahasa Jepang? dan
apa saja kata-kata jumlah yang lazim digunakan dalam bahasa Jepang? Hal inilah
yang akan kita bahas dalam posting-an ini.
1.
Kata
Jumlah untuk Lantai (ke-) ~
Pada
dasarnya penyebutan jumlah lantai dalam bahasa Jepang sama dengan bahasa
Indonesia. Jika dalam bahasa Indonesia kata 1
lantai dan 2 lantai, kata
‘lantai’ sama sekali tidak mengalami perubahan satu huruf-pun. Namun dalam
bahasa Jepang, kata 1 lantai dan 2 lantai bukan hanya berbeda angkanya, namun berbeda
juga kata ‘lantai’-nya, meskipun tidak di semua angka. Untuk menyebutkan jumlah
10 dan yang akhiran angkanya satu, tiga, enam, dan delapan, penyebutan angkanya
beda dengan penyebutan angka yang kita pakai jika angkanya tidak dibubuhi kata lain.
Kata jumlah lantai dalam bahasa Jepang digunakan kata ~階(~kai) yang berarti ~lantai. Lebih jelasnya,
simak kata-kata dibawah ini:
一階(ikkai) Lantai 1 六階(rokkai) Lantai 6
二階(nikai) Lantai 2 七階(nanakai) Lantai 7
三階(sankai/sangai) Lantai 3 八階(hakkai/hachikai) Lantai
8
四階(yonkai) Lantai 4 九階(kyuukai) Lantai 9
五階 (gokai) Lantai 5 十階(jyukkai) Lantai 10
Jelas kita lihat, angka satu yang sering
kita sebut 一(ichi), berubah menjadi ‘ik..’. begitupun dengan angka enam (六-roku),
delapan(八-hachi), dan sepuluh(十jyu). Sedangkan dalam penyebutan angka
tiga, kata ‘lantai’ telah berubah dari ~kai menjadi ~gai.
Arti diatas bisa berubah dalam konteks
tertentu, namun bahasa Jepangnya sama, hanya berbeda pola kalimatnya.
Maksudnya, ketika konteks yang sedang kita bicarakan ‘lantai berapa?’ kita jawab,
misal: プロジェクターは四階にある。(purojekkutã
wa yonkai ni aru),
yang maksudnya menunjukan bahwa projector ada di lantai 4. Namun ketika konteks yang
kita bicarakan ‘berapa lantai?’, bisa
saja kita langsung jawab 五階です(gokai
desu), namun lebih
diperhatikan lagi konteks yang sebetulnya pembicara maksudkan seperti apa.
2.
Kata
Jumlah untuk Kelipatan (~Kali)
Penjelasan mengenai kelipatan ini,
sebetulnya sama dengan penjelasan mengenai jumlah lantai, hanya berbeda
konteksnya saja. Kita menggunakan kata jumlah untuk kelipatan ini, ketika ingin
mengatakan berapa kali kita melakukan suatu hal dalam jangka waktu tertentu,
misal: (saya) dalam sehari, 3 kali
meminum obat ; (saya) dalam seminggu,
2 kali bermain sepak bola. Singkatnya, penyebutan kata jumlah ini digunakan
untuk jumlah sebuah kejadian. Lebih
jelasnya, simak kata-kata dibawah ini:
一回(ikkai) 1 kali 六回(rokkai) 6
kali
二回(nikai) 2 kali 七回(nanakai) 7
kali
三回(sankai) 3 kali 八回(hakkai) 8
kali
四回(yonkai) 4 kali 九回(kyuukai) 9
kali
五回(gokai) 5 kali 十回(jyukkai) 10
kali
Dari penjelasan diatas, mungkin ada yang
merasa bingung, kenapa kata-kata jumlah kelipatan sama dengan kata-kata jumlah
lantai. Jawabannya, kedua kata tersebut memiliki pelafalan yang sama, namun
kanjinya berbeda antara (~階(kai)-lantai) dan (~回(kai)-kali).
Mengenai konteks dalam penggunaan kata
jumlah kelipatan, tidak ada peraturan khusus, hanya saja biasanya untuk
menggunakan kata-kata tersebut selalu dilengkapi dengan jangka waktu. Mungkin
sama halnya dalam bahasa Indonesia. Ketika ada kata ‘(saya) minum 8 gelas’、jika
kita tahu konteksnya mungkin akan lebih mudah dipahami. Namun jika kita tidak
mengerti konteksnya, maka pembicara perlu melengkapinya dengan suatu batasan,
yaitu jangka waktu dilakukannya hal tersebut, misal: (私)は一週間に二回映画を見る。((watashi) wa ishuukan
ni nikai eiga o miru). Bermakna, saya
dalam satu minggu, dua kali menonton film. Hal ini agar pembicaraan berjalan
dengan lancar, selain itu penggunaan suatu batasan, akan memperkecil persentase
adanya miss understanding.
3.
Kata
Jumlah untuk Lembaran
Penggunaan kata jumlah untuk barang yang
bentuknya lembaran tidak sesulit penggunaan 2 jenis kata jumlah yang sebelumnya.
Bahkan, jika kita mengetahui angka-angka dalam bahasa Jepang, hampir dipastikan
tidak ada hambatan berarti dalam mempelajari kata jumlah untuk lembaran ini. Penggunaan
kata jumlah untuk jenis kertas ini menggunakan ~枚(~mai) yang berarti ~lembar. Jelasnya sebagai berikut:
一枚(ichimai) 1
lembar 六枚(rokumai) 6
lembar
二枚(nimai) 2 lembar 七枚(nanamai) 7
lembar
三枚(sanmai) 3 lembar 八枚(hachimai) 8
lembar
四枚(yonmai) 4 lembar 九枚(kyuumai) 9
lembar
五枚(gomai) 5 lembar 十枚(jyuumai) 10
lembar
Jelas tertulis diatas, baik jumlah dan
kata ‘lembar’ tidak ada yang berubah satu huruf-pun.
Mengenai konteks, tidak ada hal khusus, hanya kata jumlah untuk lembaran ini selalu
digunakan untuk menyebutkan jumlah kertas, misal: 私の手紙は四枚です。(watashi no tegami wa yonmai
desu.), yang
bermakna surat saya, (terdiri atas) 4 lembar (kertas).
4.
Kata
Jumlah untuk Kendaraan dan Mesin
Penggunaan kata jumlah untuk kendaraan dan
mesin ini, sama dengan penggunaan jumlah untuk lembaran diatas, hanya kata
jumlah jenis ini menggunakan kata ~台(~dai) yang berarti ~unit. Simak penjelasan berikut:
一台(ichidai) 1 unit 六台(rokudai) 6
unit
二台(nidai) 2 unit 七台(nanadai) 7
unit
三台(sandai) 3 unit 八台(hachidai) 8
unit
四台(yondai) 4 unit 九台(kyuudai) 9
unit
五台(godai) 5 unit 十台(jyuudai) 10
unit
Angka dan kata ~台(~dai) tidak berubah sedikitpun, sehingga bisa
dipastikan, pembelajar akan mudah mengerti mengenai hal ini. Penggunaannya
biasa untuk mesin dan kendaraan, seperti komputer, monitor, mobil, dan lain
sebagainya, misal: 彼は二台モニターを買う。(kare
wa nidai monitã o kau),
yang mempunyai arti, dia(L) (akan)
membeli 2 unit monitor).
Semoga bermanfaat...
Simak postingan selanjutnya, masih mengenai kata jumlah dalam bahasa Jepang. Silahkan Click Kata-kata Jumlah dalam Bahasa Jepang (2).
Casino Site - Live Baccarat & More - LuckyClub.live
BalasHapusThe live betting section is the luckyclub most popular live betting venue available and is a great place for betting on live games. If you're going to bet on live games,